Dikutip dari JAKARTA (voa-islam.com) - Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) menyatakan berdasarkan hasil ru’yatul hilal di berbagai wilayah dan bulughul khabar (sampainya berita) dari berbagai negara menyatakan hilal tidak terlihat. JAT wilayah Jakarta yang mengirimkan personil untuk ru’yatul hilal
di Cakung juga menyatakan tidak melihat hilal. “Sore tadi hilal tidak
terlihat dari pos Cakung,” ujar Khalid, salah satu utusan JAT yang
melakukan ru’yatul hilal, Jum’at (17/8/2012).
Dengan demikian JAT menyatakan untuk menggenapkan puasa Ramadhan (istikmal)
menjadi 30 hari. Berdasarkan ketetapan ini JAT juga memutuskan hari
raya Idul Fitri 1 Syawal 1433 H jatuh pada hari Ahad (19/8/2012).
“Kita sudah melakukan syuro jam 12.00 WIB tadi dan mengambil bulughul khabar bahwa hilal tidak tampak, maka istikmal (menyempurnakan puasa 30 hari), di negara timur tengah pun demikian,” ujar Amir Binnayabah JAT, ustadz Muhammad Achwan saat diwawancara voa-islam.com, Sabtu (18/8/2012) dinihari. Ia juga
mengimbau kaum muslimin untuk menyempurnakan puasa Ramadhan pada hari
Sabtu dan melaksanakan shalat idul fitri pada hari Ahad keesokan
harinya.
Post a Comment